Selasa, 23 November 2010

Korut Serang Korsel, 1 Tewas, 13 Terluka

Selasa, 23 November 2010 | 15:15 WIB


AFP PHOTO/YONHAP
Kepulan asap menjulang di Pulau Yeonpyeong, yang menjadi wilayah sengketa antara Korea Utara dan Korea Selatan, Selasa (23/11/2010). Asap tersebut menandai serangan di wilayah laut kuning, oleh pihak militer Korea Utara.


SEOUL, KOMPAS.com — Korea Utara menembakkan puluhan peluru artileri ke sebuah pulau di perbatasan Korea Selatan, Selasa (23/11/2010). Akibatnya, seorang anggota marinir Korsel tewas dan 13 lainnya cedera.

Serangan terjadi setelah terkuak laporan bahwa Korea Utara (Korut) tampaknya sedang melakukan program pengayaan uranium, satu cara yang potensial untuk membangun sebuah bom nuklir, yang menyebabkan kekhawatiran serius bagi Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya.

Sekitar 50 peluru artileri Korut mendarat di pulau perbatasan Korea Selatan (Korsel), Yeonpyeong, yang terletak di dekat perbatasan Laut Kuning yang tegang. Serangan itu merusak puluhan rumah dan mengirim gumpalan asap tebal ke udara, lapor televisi YTN.

Seorang anggota marinir Korsel, bagian dari kontingen yang berbasis permanen di Pulau Yeonpyeong, tewas, kata militer. Pihak militer Korsel mengatakan, 13 marinir lainnya terluka dan YTN mengatakan, dua warga sipil juga terluka.

"Sebuah unit artileri Korea Utara melancarkan serangan provokasi ilegal pada pukul 14.34 waktu setempat (atau 12.43 WIB) dan pasukan Korea Selatan segera melakukan tembakan balasan sebagai upaya membela diri," kata seorang juru bicara Pemerintah Korsel kepada AFP.
AFP
Sumber :
Penulis: Egidius Patnistik   |   Editor: Egidius Patnistik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar