Senin, 3 Desember 2012 | 08:30 WIB
Dinas Rahasia Amerika yang terkenal, tugasnya antara lain menjaga keamanan dan melindungi keselamatan Presiden Amerika dan keluarganya.
WASHINGTON DC, KOMPAS.com —
Presiden Amerika bepergian ke mana-mana, kadang-kadang naik pesawat
terbang kepresidenan Air Force One, kadang-kadang melawat ke kota-kota
dengan mengendarai bus hitam bernama Ground Force One, dan sering
keliling kota Washington dengan mobil besar yang disebut "The Beast".
Namun, Presiden tidak pernah pergi ke mana pun sendirian. Presiden mempunyai pengawal khusus yang selalu mendampinginya, bahkan di tempat tinggalnya di Gedung Putih. Pengawal-pengawal ini adalah anggota Secret Service atau Dinas Rahasia Amerika.
Secret Service melindungi para pemimpin Amerika dan keluarga mereka sejak tahun 1901. Akan tetapi, badan ini dibentuk hampir 40 tahun sebelumnya sebagai bagian dari Departemen Keuangan. Awalnya, keberadaan mereka untuk menyelidiki dan mencegah kejahatan di bidang keuangan di Amerika, terutama dalam penggunaan uang palsu.
Namun, tahun 1901, setelah Presiden William McKinley terbunuh, Kongres Amerika memperluas tugas Secret Service, mencakup melindungi Presiden.
Para petugas Dinas Rahasia Amerika mempunyai banyak cara untuk melindungi presiden. Mereka, misalnya, memeriksa makanan presiden agar jangan sampai keracunan, membuat rencana penjagaan keamanan yang terinci sebelum presiden tampil di depan umum. Mereka juga meneliti dan menjaga keamanan tempat-tempat yang akan dikunjungi presiden. Agen-agen rahasia itu bahkan menentukan bagaimana presiden pergi ke tempat yang akan dikunjungi untuk memastikan tempat itu aman.
Para petugas rahasia itu bekerja sama erat dengan para pakar di bagian-bagian lain pemerintahan, seperti militer, untuk menjamin keselamatan presiden.
Badan rahasia tersebut juga melindungi dan menjaga keselamatan wakil presiden dan keluarganya. Perlindungan Dinas Rahasia juga diperlukan bagi semua calon utama presiden dan wakil presiden, mulai tiga bulan sebelum pemilu.
Undang-Undang Federal juga mewajibkan semua mantan presiden dan keluarganya mendapat perlindungan, kecuali kalau mereka menolaknya.
Secret Service juga melindungi dan menjaga para pemimpin negara lain pada waktu mereka berkunjung ke Amerika. Presiden Amerika juga bisa memerintahkan Secret Service melindungi orang-orang lain.
Secret Service menjadi bagian dari Departement of Homeland Security atau Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika, setelah badan itu dibentuk tahun 2002.
Lebih dari 6.000 orang bekerja untuk Secret Service, yang memiliki sekitar 150 kantor di Amerika dan di seluruh dunia.
Lebih dari 1.000 petugas menjaga keamanan di Gedung Putih Amerika, kediaman resmi presiden, selain juga rumah tempat tinggal wakil presiden, serta gedung-gedung lain.
Dinas Rahasia Amerika yang terkenal, tugasnya antara lain menjaga keamanan dan melindungi keselamatan Presiden Amerika dan keluarganya.
AP
Beberapa anggota Secret Service nampak mengelilingi Presiden
Barack Obama ketika menemui para pendukungnya dalam kampanye pemilihan
presiden di Missouri
|
Namun, Presiden tidak pernah pergi ke mana pun sendirian. Presiden mempunyai pengawal khusus yang selalu mendampinginya, bahkan di tempat tinggalnya di Gedung Putih. Pengawal-pengawal ini adalah anggota Secret Service atau Dinas Rahasia Amerika.
Secret Service melindungi para pemimpin Amerika dan keluarga mereka sejak tahun 1901. Akan tetapi, badan ini dibentuk hampir 40 tahun sebelumnya sebagai bagian dari Departemen Keuangan. Awalnya, keberadaan mereka untuk menyelidiki dan mencegah kejahatan di bidang keuangan di Amerika, terutama dalam penggunaan uang palsu.
Namun, tahun 1901, setelah Presiden William McKinley terbunuh, Kongres Amerika memperluas tugas Secret Service, mencakup melindungi Presiden.
Para petugas Dinas Rahasia Amerika mempunyai banyak cara untuk melindungi presiden. Mereka, misalnya, memeriksa makanan presiden agar jangan sampai keracunan, membuat rencana penjagaan keamanan yang terinci sebelum presiden tampil di depan umum. Mereka juga meneliti dan menjaga keamanan tempat-tempat yang akan dikunjungi presiden. Agen-agen rahasia itu bahkan menentukan bagaimana presiden pergi ke tempat yang akan dikunjungi untuk memastikan tempat itu aman.
Para petugas rahasia itu bekerja sama erat dengan para pakar di bagian-bagian lain pemerintahan, seperti militer, untuk menjamin keselamatan presiden.
Badan rahasia tersebut juga melindungi dan menjaga keselamatan wakil presiden dan keluarganya. Perlindungan Dinas Rahasia juga diperlukan bagi semua calon utama presiden dan wakil presiden, mulai tiga bulan sebelum pemilu.
Undang-Undang Federal juga mewajibkan semua mantan presiden dan keluarganya mendapat perlindungan, kecuali kalau mereka menolaknya.
Secret Service juga melindungi dan menjaga para pemimpin negara lain pada waktu mereka berkunjung ke Amerika. Presiden Amerika juga bisa memerintahkan Secret Service melindungi orang-orang lain.
Secret Service menjadi bagian dari Departement of Homeland Security atau Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika, setelah badan itu dibentuk tahun 2002.
Lebih dari 6.000 orang bekerja untuk Secret Service, yang memiliki sekitar 150 kantor di Amerika dan di seluruh dunia.
Lebih dari 1.000 petugas menjaga keamanan di Gedung Putih Amerika, kediaman resmi presiden, selain juga rumah tempat tinggal wakil presiden, serta gedung-gedung lain.
Sumber :VOAINDONESIA
Editor :Egidius Patnistik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar