Pikiran Rakyat 17022103
Di tengah padatnya aktivitas kota, Bandung masih memiliki
tempat-tempat yang menyuguhkan keindahan dan kesejukan alam. Taman Hutan Raya
(Tahura) yang terletak di kawasan Dago adalah satunya. Sekitar lima kilometer
dari gerbang IV Tahura, para pengunjung akan disambut keindahan pemandangan
bukit-bukit kecil yang membentang luas dan juga fenomena air terjun dari aliran
Sungai Cikawari.
Salah satu air terjun yang memesonakan di sana adalah Curug
Omas. Tak ada yang tahu pasti mengapa air terjun ini diberi nama Curug Omas.
Namun, kamus Sunda lama memaknai omas sebagai bilangan 400 dan sering
dipergunakan untuk menyebut sesuatu yang berjumlah banyak. Bila jumlahnya lebih
banyak lagi, maka akan disebut domas (dari kata dua omas). Adapun yang
mengatakan nama Curug Omas dipergunakan kerena rupa kawasan ini yang bila
dilihat pada bagian Sungai Ci Gulung tampak memiliki banyak jeram yang berujung
di Curug Omas. Di sini pun masih terdapat tingkatan-tingkatan curug sebelum
akhirnya aliran Ci Gulung bergabung dengan Ci Kapundung yang berada di
bawahnya.
Air terjun Curug Omas ini terbentuk oleh aliran lava basalt
yang membeku lalu membentuk tingkat-tingkat setinggi kurang lebih 30 meter.
Ketika dialiri air (dari mata air, hujan, dan sebagainya), tingkatan-tingkatan
yang membeku tersebut menjadi aliran Sungai Ci Gulung dan air terjun yang
indah. Berbeda dengan air terjun lainnya, Curug Omas dapat dinikmati pengunjung
dari atas ataupun dari depan air terjun.
Dua jembatan gantung yang sudah tua berdiri kokoh pada
bagian atas dan bawah air terjun sebagai sarana untuk melintasi Curug Omas.
Jembatanpertama yang berada di atas Curug Omas akan memacu adrenalin pengunjung
yang melintasinya, karena di sini pengunjung dapat merasakan ketinggian air
terjun yang deras setinggi kurang lebih 30 meter. Pengunjung yang melintasi
jembatan akan merasakan dan menikmati air terjun yang penuh dengan pesona.
Pada jembatan kedua, pengunjung dapat melihat air terjun
dari arah depan serta hamparan dasar sungai yang merupakan pertemuan dua aliran
Sungai Cikawari dan aliran Sungai Ci Gulung. Dua pertemuan aliran sungai ini
merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Cikapundung hulu yang mengalir dan
berbelok membelah kawasan Tahura. (Mayang Ayu Lestari/Periset “PR”)***
Lokasi
|
:
|
Kompleks Taman Hutan Raya Ir.
H. Djuanda (Dago Pakar) Bandung
|
Pengelola
|
:
|
Balai Pengelolaan Taman Hutan
Raya Ir. H. Djuanda, Dinas Kehutanan, Provinsi Jawa Barat
|
Tinggi Curug
|
30 meter
|
|
Kedalaman Curug
|
:
|
10 meter
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar