Rabu, 29 Oktober 2008

Gadis Cilik Itu pun Goyangkan Pinggulnya


PULUHAN anak dari Komunitas Peduli Jaipong se-Bandung Raya menari di depan Gedung Sate Jln. Diponegoro Kota Bandung, Selasa (28/10). Aksi yang diikuti anak-anak dari sepuluh sanggar tari tersebut, meminta jaminan terhadap pemerintah Provinsi Jabar agar tidak melarang kesenian jaipong apabila UU Pornografi disahkan.* ADE BAYU INDRA

ANE Rahmawati menggerakkan tangannya dengan gemulai ketika alunan musik jaipong dimainkan. Gadis cilik 11 tahun ini, juga tidak canggung menggoyangkan pinggulnya setiap kali bunyi gendang mengentak. Aksinya itu mengundang teriakan dan tepukan tangan para penonton sebagai tanda bahwa mereka bersukaria.


Ane bukan sedang tampil di atas panggung pertunjukan. Siswa SD ini merupakan satu dari sekitar 100 penari cilik di Gedung Sate Bandung yang melakukan aksi unjuk rasa terkait RUU Antipornografi dan Pornoaksi (APP). Selama kurang lebih 1 jam, Ane dan kawan-kawan yang berkostum warna-warni, ber-make-up dan bersanggul itu, terus menari. Mereka tidak berorasi atau membagikan propaganda sebagaimana lazimnya pengunjuk rasa. Mereka menyatakan pendapat lewat setiap gerakan tari, berharap para pemimpin akan memahami maksud mereka, tanpa harus bersilat lidah.

"Ane mau terus nari, soalnya jaipongan mah nggak hot," kata pemenang gelar penari terbaik se-Jabodetabek itu.

Menurut koordinator aksi Masnanu Muda, aksi tersebut untuk menunjukkan bahwa jaipong tidak ada sangkut pautnya dengan RUU APP. Para penari tampil untuk unjuk kebolehan, tanpa mengharapkan hal-hal yang bersifat komersial. "Lihatlah, mereka sangat senang menari dan menikmati setiap tawa serta tepukan tangan penonton. Hanya itu yang berarti, bukan yang lain," tuturnya.

Meski tidak ada perwakilan pemerintah atau anggota DPRD yang menerima, para penari cilik itu tidak putus asa. Mereka terus menari, mulai dari tari tablo, ketuk tilu, hingga kembang tanjung. "Bagaimanapun mereka (anak-anak) tidak khawatir terhadap kelangsungan berkesenian," tutur koreografer muda Bandung, Gondho Soulmate.

Sebelumnya Masnanu Muda juga menuturkan, definisi pornografi dalam RUU APP sangat tidak jelas. (Retno H.Y./"PR/Lia Marlia)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar