Selasa, 09 April 2013

Menteri PU Djoko Kirmanto: Jalan Nasional Seharusnya Dirawat

Selasa, 09/04/2013 - 17:58 

VEBERTINA MANIHURUK/"PRLM"

MENTERI Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto meninjau hasil penelitian Puslitbang Pemukiman Kementrian Pekerjaan Umum di Grha Wiksa Praniti, Jln. Turangga Kota Bandung, Selasa (9/4/13).*


BANDUNG, (PRLM).- Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto menyatakan, jalan-jalan di Jawa Barat yang berstatus jalan nasional seharusnya mendapatkan program perawatan dan pemeliharaan jalan setiap tahun.

Kontraktor yang melakukan pemeliharaan jalan namun tidak menghasilkan jalan yang baik, seharusnya juga sudah dievaluasi saat proses pengerjaan.

Djoko mengatakan itu saat meninjau hasil penelitian Puslitbang Pemukiman Kementrian Pekerjaan Umum di Grha Wiksa Praniti, Jl. Turangga Kota Bandung, Selasa (9/4). Selain pemeliharaan rutin setiap tahun, ada pula pemeliharaan secara berkala setiap tiga tahun dan lima tahun.

Namun, saat diinformasikan bahwa Jl. Soekarno-Hatta Kota Bandung yang berstatus jalan nasional selalu rusak beberapa bulan setelah diperbaiki, Djoko tampak kaget. "Sebenarnya pekerjaan kontraktor sudah diawasi dan seharusnya dievaluasi saat dia bekerja. Kalau pekerjaannya tidak baik, pasti tidak diterima," kata dia.

Karena itu, ia menjanjikan, jalan nasional yang rusak akan diperbaiki meski tidak dipastikan akan dilakukan segera. "Kalau rusak, tunggu waktu saja, nanti perbaikannya sampai di situ," tutur Djoko.

Ditambahkannya, Kementrian PU sendiri sedang menjalankan program pemantapan jalan yang akan ditargetkan mencapai 94 persen pada 2014. Meski begitu, ia optimistis akan melebihi target berdasarkan perhitungan Dirjen Bina Marga. (A-160/A-26).***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar