Assalamu'alaikum Warahmatullahiwabarokatuh.
Terhitung sudah sebelas hari dari tanggal 2 November 2010 Abah Barzah sudah berpulang ke Rahmatullah, akan tetapi saya masih merasa Abah masih ada di sekitar kita, apalagi jika menghadapi hari Jum'at. Hari Jum'at merupakan hari saya dan rekan-rekan yang lain melakukan aktivitas mengaji seperti biasanya.
Pada hari Jum'at 12 November 2010 ini saya dan rekan-rekan yang biasa akan mengaji merasa ada yang "kurang", hendak pergi ke pengajian menjadi serba ragu. Akan tetapi, saya berusaha untuk membulatkan tekad untuk melanjutkan perjuangan Abah yakni mempelajari Al-Quran dengan penuh kesungguhan yang ujungnya menciptakan umat Islam yang tangguh.
Abah pernah mengatakan, "Belajar Al-Quran itu jangan asal-asalan harus serius dan teliti, sehingga menjadi muslim yang berkualitas".
Begitu berat cobaan dan godaan untuk belajar Al-Quran, saya pun merasa demikian apalagi sekarang sudah tidak ada Abah sebagai pengajar/guru. Hal ini, juga mungkin akan dialami oleh rekan-rekan saya yang lain, begitu Abah wafat meninggalkan murid-muridnya.
Untuk mengobati rasa kerinduan kita terhadap Abah Barzah Sukana Abdul Jabbar saya mencoba memberikan foto-foto dokumentasi prosesi pemakaman Beliau. Sebenarnya saya sudah meng-upload foto-foto prosesi pemakaman Beliau di Facebook. Akan tetapi, mungkin banyak rekan Abah yang tidak bisa datang ke acara pemakaman Beliau bertempat di Gandol, Cilengkrang 2, Ujungberung, Bandung. Saya memberanikan diri untuk meng-upload yang kedua kalinya. Hal ini tentu saja atas seizin Keluarga Besar Sriwijaya, Bandung.
Semoga foto-foto dokumentasi prosesi pemakaman Haji Encep Barzah Sukana Abdul Jabbar memenuhi rasa penasaran rekan-rekan atau murid-murid Abah yang tidak sempat mengantar Beliau ke pemakamannya.
Wassalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar