Kamis, 25 November 2010

Pelajar AS Belajar Bahasa Indonesia

Kamis, 25 November 2010 | 03:04 WIB


KOMPAS.com/JIMMY HITIPEUW
ilustrasi


JAKARTA, KOMPAS.com--Ribuan pelajar dari berbagai sekolah di negara bagian Alabama, Amerika Serikat, belajar Bahasa Indonesia ketika berkunjung ke gerai Indonesia di Mobile International Festival (MIF) di kota Mobile, Alabama, AS, 18-20 November 2010.

Konsul Jenderal RI di Houston Al Busyra Basnur kepada ANTARA melalui surat elektronik, Rabu, mengatakan pelajar SD, SMP dan SMA secara berkelompok itu menyerbu gerai Indonesia Festival bertajuk "The World  of Languages" selama tiga hari berturut-turut.

"Hari pertama, pelajar SD dan SMP yang datang, lalu hari kedua untuk pelajar SMA, sedangkan Sabtu (20/11) untuk keluarga pelajar dan umum," kata Konjen. "I want to learn Indonesian language. Please teach us," kata para pelajar tersebut setiap kali masuk ke gerai Indonesia.

Setelah itu, petugas gerai dari Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Houston, mengajarkan mereka banyak kata dan kalimat Indonesia yang sederhana dan mudah diingat.

Misalnya, selamat datang, selamat pagi, apa kabar, terima kasih dan saya suka bakso.

KJRI Houston menyediakan komputer khusus untuk menuntun pelajar mempelajari Bahasa Indonesia secara cepat.

Kepada mereka juga diberikan brosur mengenai sejarah perkembangan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu, yang dilengkapi dengan perkataan sehari-hari dalam Bahasa Indonesia.

Gerai Indonesia pun terkesan seperti ruang kelas di sekolah. Itulah salah satu pemandangan utama di gerai Indonesia pada festival tahunan yang telah 27 kali diselenggarakan itu.

"Para pelajar memang mendapatkan tugas khusus dari guru mereka agar datang dan mempelajari bahasa dunia di festival tersebut. Salah satunya adalah Bahasa Indonesia," ujar Konjen.

Mereka diharuskan bisa mengucapkan beberapa kata dalam bahasa asing untuk mendapatkan nilai tambah bagi pelajaran di sekolah. Mereka juga harus mempelajari budaya negara asal bahasa yang mereka pelajari.

Mobile International Festival yang diselenggarakan di Convention - Civic Center dan Expo Hall itu diikuti banyak negara dari lima benua yaitu Amerika, Afrika, Asia, Australia, dan Eropa.

Indonesia membuka dua gerai yakni satu gerai untuk pameran seni budaya yang ditampilkan oleh KJRI Houston dan satu gerai lagi untuk makanan Indonesia yang dikelola masyarakat Indonesia yang tinggal di kota Mobile.

Mereka antara lain menjual sate, nasi goreng dan lumpia yang ternyata sangat laku.

Pada festival tersebut, KJRI Houston juga menampilkan tarian Indonesia dari sanggar tari Nusantara yaitu Yapong, Wira Pertiwi, Cendrawasih dan Legong Kraton. Tarian Indonesia itu tampil lima kali sehari dalam arena yang berbeda.

Salah satu pemandangan yang menarik di hari pertama event itu adalah Estela Esposito, Presiden Festival yang memakai pakaian tradisional Baju Bodo dari Sulawesi Selatan.

Ia mengatakan sangat terkesan dengan Indonesia, karena itu ia memakai baju khas Indonesia.

Estela juga mengatakan gerai Indonesia paling menonjol di antara gerai lainnya, karena dihias secara unik dan menampilkan Gapura Bali.

Menurut Konsul Jenderal RI di Houston Al Busyra Basnur, Mobile International Festival sangat penting sebagai salah satu sarana untuk mempromosikan Indonesia ke publik Amerika Serikat, khususnya di kota Mobile dan negara bagian Alabama.

Oleh karena itu, Al Busyra Basnur mengharapkan melalui kegiatan tersebut akan membuat masyarakat Amerika Serikat, khususnya generasi muda di Mobile dan Alabama, dapat mengetahui Indonesia secara lebih luas lagi.

Setelah acara pembukaan, Konjen RI  bertemu secara khusus dengan Wali Kota Mobile, Sam Jones.

Dalam pertemuan tersebut Konjen RI antara lain menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pemerintah kota Mobile atas kesempatan yang diberikan kepada Indonesia berpartisipasi dalam acara penting itu.

Al Busyra Basnur juga menjajaki peluang kerja sama baru yang dapat dikembangkan oleh pemerintah Indonesia dengan kota Mobile, baik di bidang ekonomi maupun sosial budaya, sebagai bagian dari implementasi "Comprehensive Partnership RI-AS."

"Wali Kota Sam Jones berterima kasih atas partisipasi Indonesia dalam festival tersebut, karena itu beliau juga mengundang Indonesia tetap aktif dalam berbagai program kota Mobile mendatang," katanya.

Dalam kesempatan itu, Jones mengharapkan hubungan Indonesia-AS, khususnya dengan kota Mobile akan dapat terus ditingkatkan melalui berbagai kerja sama dan kegiatan antara pemerintah dan masyarakat.
ANT
Sumber :
Penulis: Jodhi Yudono   |   Editor: Jodhi Yudono

Tidak ada komentar:

Posting Komentar