Kamis, 22 Mei 2008

Allianz Cup

Lapangan GBK Jadi Sorotan



detiksport/Kris Fathoni W

Kris Fathoni W - detiksport
Rabu, 21/05/2008 23:13 WIB


Jakarta - Permukaan lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno ketika dilangsungkannya pertandingan timnas Indonesia kontra Bayern Munich tidak dalam kondisi terbaik. Hal ini pun memancing kekurangpuasan dari kedua kubu.

Penyelenggaraan Perayaan 100 Tahun Kebangkitan Nasional pada hari Selasa (20/5/2008) malam WIB yang bertempat di stadion kebanggaan Indonesia tersebut telah membuat permukaan lapangan jadi kurang kondusif ketika laga friendly Indonesia kontra Munich dihelat, Rabu (21/5/2008).

Permukaan lapangan terlihat tidak rata sehingga laju bola jadi tak sempuran dan tak jarang memantul berubah arah. Secara visual, buruknya kondisi lapangan juga sudah terlihat, di mana permukaan tampak menguning pertanda kurangnya rumput.

Buat kapten "Tim Merah Putih" Ponaryo Astaman, keadaan tersebut dinilai cukup menyulitkan rekan-rekannya, kendati dia mengakui kalau kekalahan Indonesia lebih dikarenakan kurang bagusnya organisasi permainan mereka sendiri.

"Lapangan sedikit menyulitkan," aku Ponaryo dalam konperensi pers usai pertandingan.

Kalau pemain Indonesia sendiri yang relatif terbiasa bermain di atas lapangan yang kurang memenuhi standar saja mengaku kesulitan, lalu bagaimana pula dengan Die Roten, sang tamu yang terbiasa bermain di stadion-stadion megah Jerman, atau negara-negara Eropa lainnya?

"Yah, untuk hari ini bolehlah main sepakbola (di lapangan seperti itu), tapi untuk nantinya, kondisi lapangan tak seharusnya seperti tadi," kritik pelatih Ottmar Hitzfeld secara halus seraya tersenyum.

( krs / din )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar