Republika/
Pesawat CN235-220 MPA produksi PT DI diserahkan ke TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta
PT Dirgantara Indonesia (PT DI) menyerahkan satu unit pesawat CN235-220 M konfigurasi Maritime Patrol Aircraft (MPA) kepada Departemen Pertahanan Republik Indonesia. Selanjutnya, pesawat tersebut diserahkan Dephan RI kepada Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU), Jakarta, Jumat (6/6). Penyerahan pesawat tersebut ditandai dengan penandatanganan naskah serah terima yang ditandatangani Direktur Utama PT DI Budi Santoso dan Dirjen Ranahan Marsekal Muda TNI Eris Herryanto, M.A. Selanjutnya penandatanganan Berita Acara Serah Terima antara Dirjen Ranahan dan Asisten Logistik KSAU Marsekal Muda TNI Imam Wahyudi. Direktur PT DI Budi Santosa mengatakan pesawat tersebut diproduksi untuk misi khusus yang dilengkapi peralatan modern guna mengamankan wilayah perairan Indonesia. Untuk pemantauan, pesawat ini dipasang jenis radar penjejak bahari dan radar cuaca secara multifungsi tipe Ocean Master 100 MK II produk Thales Airborne System Prancis. Selain itu, pesawat ini juga dilengkapi storm scope untuk mendeteksi kandungan elektromagnetik pada saat pendeteksian bahari berlangsung. "Bagi negara yang memiliki batas kelautan, pesawat CN-235 versi ini sangat mendesak diperlukan, karena dapat memenuhi misi yang diemban suatu negara," kata Budi. Dengan kecanggihan peralatan elektronik pesawat tersebut, diharapkan pencurian kekayaan alam Indonesia dapat ditekan seminimal mungkin. (CA-174)***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar